Ketua PWI Kab. Tegal : Ruh Dalam Menulis Ada Pada Ide Kreatif

Slawi, Bawaslu Kabupaten Tegal menggelar kegiatan Pelatihan Penulisan Berita dengan tema “Perangi Hoax dengan Narasi Kreatif di Era Digital” yang dilaksanakan di Ruang Rapat Bawaslu Kabupaten Tegal, Selasa (15/02/2022) pukul 09.00 WIB – 12.00 WIB. Kegiatan ini merupakan realisasi dari salah satu program kerja tahun 2022 yang mengundang segenap pegawai baik pimpinan maupun jajaran sekretariat Bawaslu Kabupaten Tegal.

Pelatihan penulisan berita ini adalah kali kedua setelah sebelumnya pernah dilaksanakan pada tahun 2021 lalu. Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Tegal, Ikbal Faizal, M.Pd. setelah memberikan sambutan dan arahan.

Dalam sambutannya Ikbal Faizal menyampaikan bahwa era sekarang adalah era digital, dengan sentuhan (klick) dapat mencerminkan eksistensi kita dalam media digital. Pelatihan penulisan berita seperti ini adalah kesempatan yang baik untuk belajar meningkatkan kapasitas diri kita, sehingga manfaatkan kesempatan ini secara optimal dan harapannya kita bisa kretaif dalam menulis di media digital. Tambahnya dalam menyampaikan arahan kepada seluruh peserta.

Selanjutnya Harpendi Dwi P. (Koordinator Divisi Hukum, Humas dan Data Informasi) sekaligus penanggung jawab acara ini juga menyampaikan, bahwa dengan tulisan yang baik, dapat meninggalkan legacy (warisan) / jejak yang baik dalam bentuk digital, dan sejalan dengan tema pelatihan kali ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan serta ketrampilan  dalam menulis yang baik, kreatif dan bermutu di media digital, sehingga diharapkan mampu menangkal berita hoax yang diakibatkan oleh adanya misinformasi, malinformasi dan disinformasi. 

Narasumber dalam kegiatan ini adalah Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tegal, Dwi Ariadi. “Ruh dalam menulis ada pada ide kreatif, membuat sesuatu menjadi tulisan yang menarik adalah kunci dalam penulisan berita. Informasi digital sangat diperlukan karena dapat menjadi referensi yang dibutuhkan masyarakat”, tuturnya dalam menyampaikan materi.

Selain penyampaian materi, acara diisi juga dengan praktik membuat press release dari kegiatan yang sedang dilaksanakan, membuat berita dari sumber informasi di youtube dan diakhiri dengan sesi tanya jawab. Kegiatan dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.