Gandeng Komunitas Onthelis, Bawaslu Sosialisasikan Pemilu Partisipatif
|
SLAWI - Upaya Pencegahan terhadap Potensi Pelanggaran Pemilu terus digencarkan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Tegal dengan Sosialisasi Pengawasan Pemilu tahun 2019 kepada masyarakat.
Salah satunya dengan menggandeng Komunitas Sepeda Onthel yang tergabung dalam Paguyuban Onthel Masyarakat Pangkah (Pompa) menggelar Sosialisasi pengawasan partisipatif Pemilu yang dikemas dalam kegiatan Sepeda Onthel Ria, Minggu (17/2).
Mengambil start didepan kantor Bawaslu Kabupaten Tegal 50 Onthelis bersama Komisioner dan Sekretariat Bawaslu mengitari ruas jalan sekitar Slawi melewati SMA 1 Slawi, patung obor hingga ke Alun-alun Hanggawana Slawi.
Ketua Bawaslu Kabupaten Tegal, Ikbal Faizal mengatakan, sesuai Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu, salah satu tugas Bawaslu adalah melakukan pencegahan terhadap potensi pelanggaran Pemilu.
Oleh karenanya, perlu peningkatan pengawasan Pemilu dengan menggandeng pihak lain dalam pengawasan partisipatif.
“Untuk pengawasan partisipatif masyarakat, Bawaslu Kabupaten Tegal melaksanakan kerjasama dengan beberapa komunitas, kali ini dengan komunitas onthelis di Slawi," ujarnya
Disampaikan Ikbal, anggota komunitas onthelis bersama bawaslu dengan memakai kaos bertuliskan stop ujaran kebencian, juga dibekali stiker yang dibagikan kepada masyarakat terutama masyarakat yang ramai di Alun-alun Hanggawana Slawi. "Kami sebar stiker sosialisasi pemilu dan pengawasan partisipatif," jelasnya.
Menurutnya, bahwa pada dasarnya seluruh masyarakat mempunyai hak mengawasi Pemilu. Setiap yang memiliki hak pilih diperbolehkan menyampaikan informasi-informasi atas pelanggaran Pemilu. Oleh karenanya, Bawaslu memiliki slogan ‘Bersama Rakyat Awasi Pemilu’. “Rakyat kita ajak untuk mengawasi kegiatan pemilu,” katanya.
Komisioner Bawaslu Kabupaten Tegal Istibsaroh menambahkan, dengan kegiatan sosialisasi pengawasan dengan komunitas sepeda onthel ria ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Tegal ikut serta aktif dalam pengawasan terhadap pelaksanaan Pemilu 2019.
"Bawaslu Kabupaten Tegal mengajak masyarakat aktif dalam mengawasi Pemilu 2019 itu dengan anti hoax, tidak dengan isu sara dan tidak dengan politik uang," imbuhnya. (Admin)
